Way Kanan, – Diduga Pembangunan Lapen di Kampung Mulya Agung, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan menjadi ajang bisnis Kepala Kampung Mulya Agung, pasalnya pembangunan Lapen itu di bangun asal jadi, Senin (20/01/2025)
Pembangunan Lapen yang terletak di dusun 1,2,3 ini di bangun dari Anggaran Dana Desa tahun 2024 dengan panjang 490 m x 3m dan memakan anggaran Rp. 143,966,000,- (Seratus Empat Puluh Tiga Juta Sembilan Ratus Enam Puluh Enam Ribu Rupiah) namun pembangunan Lapen yang baru se umur jagung ini, kini sudah mulai rusak dan pecah-pecah, hal ini dikarenakan tipisnya aspal dan kurangnya batu pengerasan sehingga batu splitnya pun mulai pada rontok
Temuan Awak Media di lapangan yang melihat langsung ke lokasi dimana pembangunan Lapen tersebut sudah mulai pada pecah dan rusak. Hal ini di akibatkan kurangnya batu pengerasan dan tipisnya Aspal, maka pembangunan Lapen ini sudah nampak hancur dan pecah-pecah. padahal Lapen ini baru selesai di bangun dan pengerjaan nya pun di kerjakan dengan jangka waktu yang digelapkan.“karena yang semestinya tertera di papan informasi, dan terbuka untuk publik ini tidak ada catatan waktu berapa lama pengerjaannya,”Ujar Medi Joy Ketua AWPI Kabupaten Way Kanan menyoroti pengerjaan lapen yang belum cukup umur tersebut
Pembangunan Lapen ini menggunakan anggaran dana desa yang cukup besar, namun pembangunannya di kerjakan dengan asal-asalan maka demikian. kami yang merupakan LSM dan Awak Media akan melaporkannya langsung ke pihak berwenang dan pemerintahan pusat agar bisa turun langsung ke lokasi tersebut,”tandasnya
Sementara sampai berita ini di rilis, Kepala Kampung Mulya Agung sa’at ingin dikonfirmasi untuk berimbangnya sebuah berita tidak dapat di hubungi melalui via telpon.( TIM )